Hubungan Kadar Asam Urat dengan Tekanan Darah pada Penderita Obesitas

Authors

  • Misika Alam Akademi Analis Kesehatan An Nasher Cirebon
  • M. Ibnu Ubaidillah Akademi Analis Kesehatan An Nasher Cirebon
  • Rizal Ibrahim Aji Akademi Analis Kesehatan An Nasher Cirebon
  • Mia Anjelina Akademi Analis Kesehatan An Nasher Cirebon

DOI:

https://doi.org/10.57213/jrikuf.v1i1.441

Keywords:

uric acid, blood pressure, obesity

Abstract

Obesity is often associated with increased serum uric acid and is a risk factor for hypertension. Increased uric acid levels in obesity are caused by increased activity of pro-inflammatory cytokines produced by adipose tissue. High uric acid levels in obesity can certainly pose a risk of cardiovascular diseases that can occur especially in someone who is obese. The relative risk for hypertension in obese people is 5 times higher than someone who has a normal weight. This study aims to determine uric acid levels and blood pressure in obese patients and to determine the relationship between uric acid levels and blood pressure in obese patients with analytical survey research methods, while the examination method uses the uricase enzymatic method. The results of this study showed that there were high uric acid levels or hyperuricemia as many as 15 respondents (46.80%) and 17 respondents (53.20%) had normal uric acid levels. It is known that the pre-hypertension group pressure amounted to 9 respondents (28.10%), the hyperuricemia group amounted to 9 respondents (28.20%) and normal blood pressure amounted to 14 respondents (43.70%). There is a significant relationship between uric acid levels and blood pressure in obese patients, this result is by the SPSS program using the Rank Spearman statistical test obtained a sig value. 0,000 < 0,05.

References

AgromediaPustaka. P. 23-25, 54.

Ezra Hans, dkk (2018). Hubungan Obesitas dengan Kadar Asan Urat Darah Pada Mahasiwa Program Studi Pendidikan Dokter Fakulitas Kedokteran Universitas Sriwijaya.

Febrianti, E., Asrori, A., & Nurhayati, N. (2019). Hubungan Antara Peningkatan Kadar Asam Urat Darah Dengan Kejadian Hipertensi Di Rumah Sakit Bhayangkara Palembang Tahun 2018. Jurnal Analis Kesehatan, 8(1), 17-21.

Kementerian Kesehatan RI. (2021). Intruksi Kerja Penggunaan Tensimeter Digital. Politeknik Kesehatan Surakarta Jurusan Kebinanan

Kementerian Kesehatan RI. (2018). Infodatin Hipertensi. Data & Informasi Kesehatan RI. Jakarta: Kemenkes RI

Kementerian Kesehatan RI. Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit. (2017). Panduan Pelaksanaan Gerakan Nusantara Tekan Angka Obesitas (Gentas). Jakarta: Kemenkes RI

Kementerian Kesehatan RI, Direktorat Jenderal Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak. (2014). Pedoman Gizi Seimbang. Jakarta (ID): Kemenkes RI.

Kementrian Kesehatan RI. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. (2018). HASIL UTAMA RISKESDAS 2018. Jakarta: Kemenkes RI

Kertohoesodo, S. (1979). Yang Perlu Diketahui Umum Tentang Hipertensi (Tekanan Darah Tinggi) Hipertensi. Jakarta: Yayasan Jantong Indonesia "Dewi Sartika"

Mansur, S. N., Wantania, F. E., & Surachmanto, E. (2015). Hubungan antara kadar asam urat dengan tekanan darah pada mahasiswa pria obesitas sentral Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado. e-CliniC, 3(1).

Monikasari,dkk. (2017). Hubungan Kadar Asam Urat Dengan Tekanan Darah Pada Remaja Obesias Di Kota Semarang https://doi.org/10.14710/jnc.v6i418790

Mumpuni Yekti, A. W. (2016). Cara Jitu Mengatasi Asam Urat. Yogyakarta: Rapha Publishing

Notoatmodjo Soekidjo. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta

Noviyanti. (2015). Hidup Sehat Tanpa Asam Urat. Yogyakarta: Notebook

Nugraha, G. (2015). Paduan Pemeriksaan Laboratorium Hematologi Dasar. Jakarta: CV Trans Info Medika

Nugraha, G. I. B. (2018). Pedoman Klinik Kesehatan Teknik Kesehatan Laboratorium Klinik Untuk Mahasiswa Teknologi Laboratorium Medik. Jakarta: Trans Info Media

Palmer Anna, B. W. (2007). Tekanan Darah Tinggi. Jakarta: Erlangga 13740

Peraturan Menteri Kesehatan No.43 Tentang Penyelenggaraan Laboratorim Klinik Yang Baik

Puspa Swara Widarti, W., & Armah, Z. (2018). Gambaran kadar asam urat pada penderita obesitas menggunakan alat spektrofotometer. Jurnal Media Analis Kesehatan, 9(2), 101-106. http://journal.poltekkesmks.ac.id/ojs2/index.php/mediaanalis/article/view6 92

Puteri, N. K. B. (2019). Hubungan Asam Urat dengan Tekanan Darah pada Penderita Obesitas di Puskesmas Medan Selayang pada Bulan Agustus– November 2019.

Riyadina, W. (2019). Hipertensi Pada Wanita Menopause. Jakarta: Lipi Press

Rohmah, M. (2020). Kadar asam urat pada individu dengan obesitas (Doctoral dissertation, Stikes Insan Cendekia Medika Jombang).

Siti N. Mansur,dkk (2015). Hubungan Kadar Asam Urat Dengan Tekanan Darah Pada Mahasiwa Pria Obesitas Sntral Fakulitas Keokteran Universitas Ratulangi Manado

Soeroso Joewono, H. A. (2011). Asam Urat. Jakarta: Penebar Swadaya Plus

Sudikno, Dkk (2018). Obesitas Sentral Pada Orang Dewasa Sugiyono. (2020). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D. Bandung: ALFABETA

Utami Prapti, T.L. (2005). Tanaman Obat Untuk Mengatasi Rematik & Asam Urat. Jakarta: Agromedia Pustaka Wijayakusuma, M. (2006). Atasi Asam Urat & Rematik Ala Hembing. Jakarta:

World Health Organization. (2010). Global recommendations on physical activity for health. Geneva: WHO. World Health Organization (2013). Obesity and overweight. Report 311. Geneva: WHO

Downloads

Published

2024-11-01

How to Cite

Misika Alam, M. Ibnu Ubaidillah, Rizal Ibrahim Aji, & Mia Anjelina. (2024). Hubungan Kadar Asam Urat dengan Tekanan Darah pada Penderita Obesitas. Jurnal Riset Ilmu Kesehatan Umum Dan Farmasi (JRIKUF), 1(1), 09–18. https://doi.org/10.57213/jrikuf.v1i1.441

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.