Hubungan Kepatuhan Minum Obat terhadap Penggunaan Terapi Komplementer pada Pasien Hipertensi di Rumah Sakit Umum Mitra Medika Amplas Medan

Afina Muharani Syaftriani; Dedi Dedi; Febrina Febrina

doi:10.57213/naj.v3i3.802

Authors

Afina Muharani Syaftriani Institut Kesehatan Helvetia
Dedi Dedi Institut Kesehatan Helvetia
Febrina Febrina Institut Kesehatan Helvetia

DOI:

https://doi.org/10.57213/naj.v3i3.802

Keywords:

Bacterial Isolation, Batanghari River, Environmental Health, Microbiological Pollution, River Water

Abstract

Hypertension is a condition in which Systolic Blood Pressure (SBP) is greater than 140 mm Hg and Diastolic Blood Pressure (DBP) is greater than 90 mm Hg. This disease is one of the most common chronic diseases and can affect anyone, both young and old. Hypertension is often called a silent killer because it has no major symptoms, so sufferers are often unaware that they have high blood pressure until serious complications occur. This study aims to determine the relationship between medication adherence and the use of complementary therapies in hypertensive patients at Mitra Medika Amplas Hospital. The research design used an analytical survey method with a cross-sectional approach. The population in this study were all hypertensive patients who received treatment at the internal polyclinic of Mitra Medika Amplas Hospital, with a total population of 1,398 people. The sampling technique used was purposive sampling with the Slovin formula, resulting in 94 respondents. Based on the results of the analysis using the chi-square statistical test, the P-Value was obtained at 0.685 or P-Value > 0.005, which indicates that the alternative hypothesis (Ha) is rejected and the null hypothesis (Ho) is accepted. Thus, it can be concluded that there is no significant relationship between medication adherence and the use of complementary therapy in hypertensive patients at Mitra Medika Amplas Hospital. The conclusion of this study shows statistically that there is no relationship between medication adherence and the use of complementary therapy at Mitra Medika Amplas Hospital this year, which indicates the need for more attention in improving patient adherence to recommended treatment. The conclusion of this study statistically shows that there is no relationship of medication adherence in the use of complementary therapy at Mitra Medika Amplas Hospital.

References

Adolph, R. (2016). 済無No Title No Title No Title. 1–23.

Agestin, 2020. (2020). Terapi Hipert. Jurnal Ilmu Pendidikan, 7(2), 809–820. https://doi.org/10.32505/ikhtibar.v7i2.618

Ainurrafiq, A., Risnah, R., & Ulfa Azhar, M. (2019). Terapi Non Farmakologi dalam Pengendalian Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi: Systematic Review. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI), 2(3), 192–199. https://doi.org/10.56338/mppki.v2i3.806

Aldiansa, et al. (2023). Hubungan Perilaku Pencegahan Komplikasi Dengan Activity Daily Living Dan Tekanan Darah Penderita Hipertensi. Https://Myjurnal.Poltekkes-Kdi.Ac.Id/Index.Php/Hijp, 4(3), 248–253.

Anjarsari, R., Padoli, P., & Waluyo, K. O. (2023). Kepatuhan Minum Obat dan Kualitas Hidup Pasien Hipertensi di Wilayah Puskesmas Kenjeran Surabaya. Jurnal Keperawatan, 17(2), 65–72. https://doi.org/10.36568/nersbaya.v17i2.31

Azzahra Siregar, F., Naily, F., Hasibuan, U., Arsania, R. F., Purba, H., Kunci, K., Hidup, G., Hipertensi, ;, & Pesisir, ; (2024). Literature Review Pengaruh Gaya Hidup Masyarakat Pesisir Terhadap Kejadian Hipertensi Literature Review the Influence of Coastal Community Lifestyle on Hypertension Incidence Artikel Review. J Jurnal Kolaboratif Sains, 7(7), 2610–2615. https://doi.org/10.56338/jks.v7i7.5567

Depkes. (2018). Hubungan Pengetahuan Penderita Hipertensi Tentang Hipertensi Dengan Kepatuhan Minum Obat Antihipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Kampa Tahun 2019. Jurnal Ners, 3(2), 97–102.

Dr. Frits Reinier Wantian Suling Sp.JP(K), FIHA, Fa. (2021). Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia. In Buku (Vol. 8, Issue 2).

Hustrini, A. A. L. E. H. N. M. (2019). Penatalaksanaan Hipertensi 2019. Konsensus Penatalaksanaan Hipertensi 2019.

Kartika Dewi, I., Popi Sopiah, & Rafika Rosyda. (2023). Pengaruh rebusan ketumbar untuk menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi : Narrative Literature Review. TEKNOSAINS : Jurnal Sains, Teknologi Dan Informatika, 10(2), 262–266. https://doi.org/10.37373/tekno.v10i2.541

Massa, K., & Manafe, L. A. (2022). Kepatuhan Minum Obat Hipertensi Pada Lansia. Sam Ratulangi Journal of Public Health, 2(2), 046. https://doi.org/10.35801/srjoph.v2i2.36279

Mulidan, M., Purwana, R., & Munawaroh, A. (2024). Hubungan karakteristik perawat dengan tingkat kepatuhan prinsip tujuh benar dan waspada dalam efek samping pemberian obat di Rumah Sakit Mitra Medika. Jurnal Pembaruan Kesehatan Indonesia, 1(2), 142-151.

Nila Eza Fitria, Ria Desnita, Asriwan Guci, Adek Sutiawan, Gusti Prisda Yeni, Vonnica Amardya, Rozaq Permana Yudha AH, Resi Gusrita Dwi Putri, Feby Wahyu Indestri, & Richardson. (2023). Pendekatan Terapi Komplementer Untuk Penatalaksanaan Hipertensi. Jurnal Abdi Mercusuar, 3(1), 060–068. https://doi.org/10.36984/jam.v3i1.391

Nurhidayat, S. (2017). Peran Keluarga Dalam Memantau Kepatuhan Minum Obat Penderita Hipertensi Pada Masyarakat. Jurnal Kesehatan Mesencephalon, 3(1), 55–61. https://doi.org/10.36053/mesencephalon.v3i1.38

Penulis, A. (2021). Jurnal Ners dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery). 99, 1–8.

Prasetyo, A. D., . M., & Rahmawati, D. L. (2024). Hubungan Tingkat Pengetahuan, Motivasi, dan Penggunaan Obat Tradisional dengan Kepatuhan dalam Mengonsumsi Obat Antihipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Geneng. E-Journal Cakra Medika, 11(1), 41. https://doi.org/10.55313/ojs.v11i1.175

Rahmawati, R., Putri, Y. H., Handayani, D., Pertiwi, R., & Sari, A. (2024). Gambaran Penggunaan Obat Antihipertensi pada Pasien Geriatri Rawat Jalan dengan Penyakit Kardiovaskular. 4(3), 372–380. https://doi.org/10.37311/ijpe.v4i3.28131

Rasnawati, Syaifuddin, & Fajriansi, A. (2023). Hubungan Antara Pengetahuan Dan Sikap Dengan Kontrol Diet Rendah Garam Pada Penderita Hipertensi. Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK), Vol. 3(No. 4), 151–158.

Saing, J. H. (2005). Hipertensi pada Remaja. 6(4), 159–165. https://doi.org/10.14238/sp6.4.2005.159-65

Sinaga, H., Tanjung, H. Y., Ningrum, M. S., Anggesti, I., & Zahroh, D. A. S. (2023). Gambaran Kejadian Hipertensi dan Cara Pengobatannya pada Masyarakat Pesisir Pantai Serambi Deli Serdang Sumatra Utara. PubHealth Jurnal Kesehatan Masyarakat, 1(4), 212–216. https://doi.org/10.56211/pubhealth.v1i4.242

Suryaningsih Aryati et al . (2024). Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Penggunaan Obat Herbal Dalam Terapi Komplementer Pada Pasien Hipertensi. Peran Mikronutrisi Sebagai Upaya Pencegahan Covid-19, 14(3), 75–82.

Syahlan, A., Risna, R., Rizqi, M. C., Noorhaliza, N., Pebriani, O. P., & Hendriyani, R. (2025). Terapi Komplementer Rendam Kaki Menggunakan Air Garam Hangat Untuk Menurunkan Tekanan Darah Lansia. Media Pengabdian Kesehatan Indonesia, 2(1), 1-6.

Wirakhmi, I. N., & Purnawan, I. (2021). Hubungan Kepatuhan Minum Obat Dengan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi. Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan, 12(2), 327. https://doi.org/10.26751/jikk.v12i2.1079

Yacob, R., Ilham, R., & Syamsuddin, F. (2023). Hubungan Kepatuhan Minum Obat Dengan Penurunan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi Program Prolanis Diwilayah Kerja Puskesmas Tapa. Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan Dan Kedokteran, 1(2), 58–67.