Studi Kualitatif Dukungan Keluarga Pasien Penderita Gagal Ginjal Pada Usia Dewasa Yang Melakukan Perawatan Cuci Darah Di Rumah Sakit Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2023

Finna Eka Arum Sari; Hartati Bahar; Zainab Hikmawati

doi:10.57213/antigen.v2i2.236

Authors

Finna Eka Arum Sari Universitas Halu Oleo
Hartati Bahar Universitas Halu Oleo
Zainab Hikmawati Universitas Halu Oleo

DOI:

https://doi.org/10.57213/antigen.v2i2.236

Keywords:

Family Support, Hemodialysis, Kidney Failure

Abstract

Kidney function loss is known as renal failure. When a patient's kidney function falls below 10%, they are diagnosed with end-stage renal disease (ESRD). A dialyzer is used to circulate the patient's blood during hemodialysis, a kidney replacement treatment. Metabolic waste products are then removed from the bloodstream, particularly those resulting from the metabolism of proteins. The purpose of this study is to comprehend the level of family support provided to adult patients with renal failure who are receiving hemodialysis at Bahteramas Hospital in the province of Southeast Sulawesi in 2023. The case study methodology of the qualitative research makes use of documenting, recording, interviewing, and observation techniques. The results show the many ways families help their dialysis patients with renal failure. Hemodialysis therapy includes a number of support options. First, informational assistance Second, instrumental assistance; third, evaluative support; and, last, emotional support

References

Agustin, I. W. B. (2019). Hubungan Dukungan Keluarga Terhadap Kepatuhan Menjalani Terapi Hemodialisa Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik Di Ruang Hemodialisa Brsu Tabanan.

Basirun, B., & Argiati, H. B. (2020). Peran Dukungan Keluarga Terhadap Manajemen Stres Pada Pasien Gagal Ginjal Di Yogyakarta. Jurnal Spirits, 5(2), 15.

Dewi, M., Bachtiar, A., Administrasi, M., & Sakit, R. (2022). Peritonitis Rate Dan Angka Kematian Pada Pasein Capd Di Asia Tenggara: Protokol Systematic Review. Jurnal Medika Hutama, 03(02), 2.

Fitriana, E., & Herlina Santi. (2019). Dukungan Keluarga Dengan Kepatuhan Pembatasan Cairan Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik Yangmenjalani Hemodialisis. Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat, 11, 206–213.

Kemenkes Ri. (2018). Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018. Kementrian Kesehatan Ri, 53(9), 1689–1699.

Kemenkes Ri. (2019). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2019. In Short Textbook Of Preventive And Social Medicine.

Kusniawati. (2018). Hubungan Kepatuhan Menjalani Hemodialisis Dan Dukungan Keluarga Dengan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal Kronik Di Ruang Hemodialisa Rumah Sakit Umum Kabupaten Tangerang. Keperawatan, 5(November 2018).

Nurfatin, G. N., Yonata, A., & Apriliana, E. (2023). Hipotensi Intradialitik Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik. Medula |, 13(3), 327–331.

Ni Made Rina Sinta Dewi. (2021). Gambaran Dukungan Keluarga Dalam Upaya Mempertahankan Kualitas Hidup Penderita Ckd Stage V Yang Menjalani Terapi Hemodialisa Di Brsu Tabanan. 6.

Pertiwi, R. A., & Prihati, D. R. (2020). Penerapan Slow Deep Breathing Untuk Menurunkan Keletihan Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik Ria. Jurnal Manajemen Asuhan Keperawatan, 4(1), 14–19.

Putri, E., Alini, & Indrawati. (2020). Hubungan Dukungan Keluarga Dan Kebutuhan Spritual Dengan Tingkat Kecemasan Pasien Gagal Ginjal Kronik Dalam Menjalani Terapi Hemodialisis Di Rsud.Bangkinang. Jurnal Ners, 4(2), 47–55.

Saadah, S., & Hartanti, R. D. (2021). Gambaran Kecemasan Pasien Gagal Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisa : Literature Review. Prosiding Seminar Nasional Kesehatan, 1, 509–517.

Sahmad. (2020). Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Kepatuhan Pasien Gagal Ginjal Kronik Dalam Menjalani Terapi Hemodialisa Di Sulawesi Tenggara. 02.

Simanjutak, Y. E. (2019). Faktor Yang Mempengaruhi Kepatuhan Pasien Gagal Ginjal Kronis Yang Menjalani Hemodialisa Di Rsud Gunungsitoli Nias. Jurnal Epidemiologi Kesehatan Komunitas, 1(2), 1–75.

Wahyudi, H., Kartika Putri, I., & Ardiansyah, G. (2019). Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Konsep Diri Pasien Gagal Ginjal Kronik. Repository.Unhas.Ac.Id, 1(1), 8–18.

Who. (2019). World Health Organization 2019. In Duke Law Journal (Vol. 1, Issue 1).