Analisis Gizi Buruk pada Lansia (Literature Review)
DOI:
https://doi.org/10.57213/antigen.v3i3.726Keywords:
malnutrition status, elderly, family role, nutritional intakeAbstract
Elderly is someone who has reached the age of 60 years and above, the menu is not a disease, but a continuous process that results in cumulative changes, is a process of decreasing the body's resistance in dealing with stimuli from within and outside the body. This study aims to systematically review and analyze various scientific literature related to the effect of nutritional intake on the nutritional status of the elderly, as well as the role of the family in meeting the nutritional needs of the elderly. The effects of malnutrition are also evident in social institutions such as nursing homes, where suboptimal nutritional management can improve malnutrition conditions. In other words, malnutrition has a negative impact on the biological, psychological, and social aspects of the elderly. Therefore, a holistic and integrated approach is needed to overcome this problem, including through educational interventions for families, psychological assistance, strict nutritional supervision, and support from a sustainable health service system.
References
Akbar, F., & Eatall, K. (2020). Gambaran nutrisi lansia di Desa Banua Baru. Jiksh, 11(1), 1–7. https://doi.org/10.35816/jiskh.v10i2.193
Al Fariqi, M. Z. (2021). Hubungan antara status gizi dengan kejadian hipertensi pada lansia di Puskesmas Narmada Lombok Barat. Nutriology: Jurnal Pangan, Gizi, Kesehatan, 2(2), 15–22. https://doi.org/10.30812/nutriology.v2i2.1584
Amri, A. E. U. (2021). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi malnutrisi pada lansia di Indonesia: Literature review. Jurnal Ilmiah, 11–14.
Andriani, M. & W. B. (2012). Peranan gizi dalam siklus kehidupan. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.
Angraini, D. I. D. (2014). s.l.: s.n.
Asrinawaty, N. (2014). Hubungan status gizi dengan kejadian hipertensi lansia di Posyandu Lansia Kakaktua wilayah kerja Puskesmas Pelambuan. Volume 1(1), 32–36.
Asrori, Y. (2014). Oldest productivity in Karangwerhda Puntodewo Tanggung Kepanjenkidul District Blitar City. Jurnal Ners dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery), 1(2), 140–143.
Astika, T. & P. E. (2017). Peningkatan pengetahuan dan perilaku gizi seimbang menggunakan metode peer education. Jurnal Kesehatan Masyarakat.
Astuti, F. M. (2022). Hubungan pengetahuan dengan dukungan keluarga tentang gizi pada lansia di Kelurahan Pulau Simardan Tanjung Balai tahun 2020. Jurnal Maternitas Kebidanan, 7(1), 32–38.
Bahri, A. S. D. (2017). Lansia dengan status gizi di Posyandu Lansia. Jurnal Ilmu Keperawatan Indonesia, 10(1), 65–77.
Cahyaningrum, M. (n.d.). Analisis kejadian penyakit degeneratif melalui deteksi dini di Posbindu. Volume 2, 11–16.
Darmianty, J. N. D. (2016). Screening and assessment of nutritional status on elderly in Pampang, Makassar. Indonesia Contemporary Nursing, 1(2), 86–93.
Dewi, S. R. (2016). Spiritualitas dan persepsi kesehatan lansia dengan hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Mayang Jember. Journal of Health Science, 6(2), 228–237.
Dhani, S. R. (2014). Rancang bangun sistem pakar untuk mendiagnosa penyakit degeneratif. Jurnal Manajemen Informatika, 3(2), 17–25.
Dharma, K. K. (2011). Metodologi penelitian keperawatan. Jakarta Timur: Trans Info Media.
Eliska. (2016). Pengaruh pola makan masyarakat suku Alas terhadap status gizi penderita hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Perawat Kutambaru. Jurnal Jurnatik, 1(1).
Langingi, A. R. C. (2021). Hubungan status gizi dengan derajat hipertensi. Community of Publishing in Nursing (COPING), 9, 46–57.
Munawirah, Masrul, & Martini, R. D. (2017). Hubungan beberapa faktor risiko dengan malnutrisi pada usia lanjut di Nagari Sijunjung Kecamatan Sijunjung. Jurnal Kesehatan Andalas.
Notoatmodjo, S. (2011). Kesehatan masyarakat: Ilmu dan seni. Jakarta: Rineka Cipta.
Novianty, K., Syarah, E. S., & Angela, S. (2022). Pengetahuan terhadap gizi pada lansia. Jurnal Pemberdayaan dan Pendidikan Kesehatan (JPPK), 1(02), 75–82. https://doi.org/10.34305/jppk.v1i02.424
Nurdhahri, A., Ahmad, A., & Adamy, A. (2020, Oktober). Faktor risiko malnutrisi pada lansia di Kota Banda Aceh. Journal of Healthcare Technology and Medicine, 6(2).
Nurhayati, I., Yuniarti, T., & Putri, A. P. (2019). Tingkat pengetahuan keluarga dalam pemberian gizi pada lansia Cepogo, Boyolali. Jurnal Riset Gizi, 7(2), 125–130. https://doi.org/10.31983/jrg.v7i2.4380
Nurhidayati, I., Suciana, F., & Septiana, N. A. (2021). Status gizi berhubungan dengan kualitas hidup lansia di Puskesmas Jogonalan I. Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama, 10(2), 180. https://doi.org/10.31596/jcu.v10i2.764
Pindobilowo. (2018). Pengaruh oral hygiene terhadap malnutrisi pada lansia (kajian pustaka). Jurnal Ilmiah dan Teknologi Kedokteran Gigi FKG UPDM (B), 14(1), 1–5.
Pusdatin, K. K. (2016). Situasi lanjut usia (lansia) di Indonesia. Retrieved October 10, 2020, from Infodatin (Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI): https://pusdatin.kemkes.go.id/resources/download/pusdatin/infodatin/Infodatinlansia-2016.pdf
Ramadhan, R. (2023). Analisis status gizi pada lanjut usia. Jurnal Ilmu Farmasi dan Kesehatan, 1(1), 23–30.
Rohmawati, N., Asdie, A. H., & Susetyowati. (2019). Tingkat kecemasan, asupan makan, dan status gizi pada lansia di Kota Yogyakarta. Jurnal Gizi Klinik Indonesia, 12(02), 62–71.
Sari, C. W., Amri, D. C., & Sutini, T. (2019). Elderly nutritional status in Caringin Health Center Posbindu. Jurnal Kesehatan Komunitas, 2(2).
Sari, W., & Septiani, W. (2019). Malnutrisi pada lansia di Kota Pekanbaru. Jurnal Kesehatan Komunitas.
Turkbeyler, I. H., Ozturk, Z. A., Gol, M., Abiyev, A., Efendioglu, E. M., & Yildiz, H. (2020). Malnutrition and obesity prevalences in geriatric patients. Journal of Nutritional and Internal Medicine, 22(3).
Yusri, K. N., & Bumi, C. (2023). Tinjauan sistematik: Hubungan status gizi dan kualitas hidup pada lanjut usia. Muhammadiyah Journal of Geriatric, 4(1), 81. https://doi.org/10.24853/mujg.4.1.81-89
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Antigen : Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Ilmu Gizi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.