Pengaruh Pemanasan Berulang Media Nutrient Agar Terhadap Hasil Uji Sensitivitas
DOI:
https://doi.org/10.57213/antigen.v1i3.191Keywords:
Nutrient Agar, Repeated Heating, Sensitivity Test, Staphylococcus Aureus, Escherichia ColiAbstract
Nutrient agar media is a universal medium that can be used in bacterial sensitivity tests. Sensitivity testing is used to test the sensitivity of bacteria to a type of antibiotic. This test is instrumental in determining appropriate therapy for patients who experience recurrent or persistent infectious diseases. Nutrient Agar media is usually made in large quantities for time and energy efficiency. The media is used as needed, and the rest is stored 2-8oC in the refrigerator before being used again. This research aims to determine the effect of repeated heating of Nutrient Agar media on the sensitivity test results for Staphylococcus aureus and Escherichia coli bacteria. Tests were carried out on the first, second, third and fourth heating times. The results of statistical tests with Kruskal Wallis showed a sig value of <0.05, meaning there was a difference in sensitivity test results between media heated once, twice, three times, or four times for the two types of bacteria tested.
References
Angraeni PD., Marhamah, Djayasinga R. (2021). Pengaruh Pemanasan Berulang Terhadap Kualitas Media Plate Count Agar (PCA) di Laboratorium Bakteriologi Jurusan Analis Kesehatan. Jurnal Medika Malahayati. 6 (4). 220-226. https://doi.org/10.33024/jmm.v5i4.5936
Brooks, G.F., Carroll, K.C., Butel, J.S., Morse, S.A. (2007). Jawetz, Melnick, & Adelberg’s: Medical Microbiology. 24th Ed. McGraw-Hill Medical. New York.
Clinical and Laboratory Institute. 2022. Performance Standards for Antimicrobial Susceptibility Testing, 32nd Edition. CLSI Document M100-ED32: USA.
Febrianty, R., Sugito., dan Suwandi E. (2021). Perbedaan Pertumbuhan Jumlah Koloni Bakteri Shigella dysenteriae pada Media Alami Kacang Hijau dan Kacang Merah. Jurnal Laboratorium Khatulistiwa. 5 (1). https://doi.org/10.30602/jlk.v5i1.950
Fitrawan MD., Mubarak AS., Pujiastuti DY. (2023). The Effect of Different Steaming Temperatures on Albumin Levels of Scad Fish (Decapterus ruselli). Journal of Marine and Coastal Science. 12(1). DOI: 10.20473/jmcs.v12i1.42660
Hafsan (2014). Mikrobiologi Analitik. Makassar: Alauddin University Press.
Hamida S., Aliya LS., Syafriana V., Pratiwi D. (2019). Escherichia coli Resisten Antibiotik Asal Air Keran di Kampus ISTN. Jurnal Kesehatan Vol. 12 No. 1. ISSN 1979-7621 (Print). ISSN 2620-7761 (Online)
Kemenkes RI. (2014). Prosedur Pemeriksaan Bakteriologi Klinik. Kementerian Republik Indonesia. Jakarta
Khusuma A., Safitri Y., Yuniarni A., Rizki K. (2019). Uji Teknik Difusi Menggunakan Kertas Saring Media Tampung Antibiotik dengan Escherichia coli sebagai Bakteri Uji. Jurnal Kesehatan Prima. 13 (2). 151-155. DOI : 10.32807/jkp.v13i2.257
Kumala, S., Raisa, N., Rahayu, L., Kiranasari, A. (2009). Uji Kepekaan Bakteri yang Diisolasi dari Urin Penderita Infeksi Saluran Kemih (ISK) Terhadap Beberapa Antibiotika pada Periode Maret – Juni 2008. Majalah Ilmu Kefarmasian. VI(2): 45 – 55. https://doi.org/10.7454/psr.v6i2.3435
Nguju AL., Kale PR. dan Sabtu B. (2018). Pengaruh Cara Memasak yang Berbeda terhadap Kadar Protein, Lemak, Kolesterol, dan Rasa Daging Sapi Bali. Jurnal Nukleus Peternakan. 5(1). 17-23. https://doi.org/10.35508/nukleus.v5i1.831
Purbowati R., Dwi ED., Ama F. (2017) Kemampuan Pembentukan Slime pada Staphylococcus epidermidis, Staphylococcus aureus, MRSA dan Escherichia coli. Florea Jurnal Biologi dan Pembelajarannya 4(2):1. DOI: 10.25273/florea.v4i2.1647
Rossita AS., Munandar K., dan Komarayanti S. (2017) Komparasi Media NA Pabrikan dengan NA Modifikasi untuk Media Pertumbuhan Bakteri. Proseding Seminar Nasional Biologi, IPA dan Pembelajarannya I. http://jurnal.unmuhjember.ac.id/index.php/PB2017/article/view/955/765
Suryani N., Erawati CM., dan Amelia S. (2018.) Pengaruh Proporsi Tepung Terigu dan Tepung Ampas Tahu terhadap Kandungan Protein dan Serat serta Daya Terima Biskuit Program Makanan Tambahan Anak Sekolah (PMT-AS). Jurnal Kedokteran dan Kesehatan. 14(1). 11-25. https://doi.org/10.24853/jkk.14.1.11-25
Thohari, Novriana M., Pestariati, Istanto W. (2019). Pemanfaatan Tepung Kacang Hijau (Vigna radiata L.) sebagai Media Alternatif NA (Nutrient Agar) untuk Pertumbuhan Bakteri Escherichia coli. Analis Kesehatan Sains. 8 (2). 725-737. http://journal.poltekkesdepkes-sby.ac.id/index.php.
Trisno K., Tono KP., & Suarjana IGK. (2019). Isolasi dan Indentifikasi Bakteri Escherichia Coli dari Udara pada Rumah Potong Unggas Swasta di Kota Denpasar. Indonesia Medicus Veterinus, 8(5), 2477–6637.
Wati RY. (2018). Pengaruh Pemanasan Media PCA Berulang terhadap Uji TPC di Laboratorium Mikrobiologi Teknologi Hasil Pertanian Unand. Jurnal Teknologi dan Manajemen Pengelolaan Laboratorium. 1(2). 44-47. https://doi.org/10.25077/temapela.1.2.44-47.2018
Yuliana A. (2012). Uji Sensitivitas Antibiotik Levofloxacin yang Ada di Pasaran terhadap Bakteri Salmonella thyphosa ATCC 2401. Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada. 14(1). 12-18. http://dx.doi.org/10.36465/jkbth.v14i1.105